Selasa, 19 Juni 2012

Tugas 1 : Pengantar Manajemen


Tugas 1 Pengantar Manajemen

1. Jelaskan yang dimaksud dengan manajemen!
2. Apa beda manajemen dengan kepemimpinan?
3. Kenapa manajemen dibutuhkan oleh perusahaan?
4. Perusahaan apa saja yang membutuhkan manajemen?
5. Jelaskan fungsi-fungsi manajemen!

Jawab:
1.   Manajemen berasal dari kata to manage yang berarti mengatur (mengelola). Manajemen sudah ada sejak dahulu kala, dimana sejak manusia memenuhi kebutuhannya melalui orang lain. Manajemen terdapat dalam semua kegiatan manusia baik dalam rumah tangga, sekolah, pemerintahan, perusahaan dan sebagainya. Adapun beberapa pendapat mengenai pengertian manajemen.
“Management is the process of dsigning and maintaining an environment in which individuals, working together in groups, efficiently accomplish selected aims” (Koontz).
“Management is the process of planning, organizing, directing, and controlling the activities of an enterprise to achieve specific objectives” (Musselman).
“Management is the art of getting thing though people” (Mary Parker Follet).
“Management is the process of planning, organizing, leading and controlling the effect of organization members and the use of other organizational resources in order to achieve stated organizational gool” (James AF Stoner)
Dari beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa manajemen sebagai proses, karena dalam manajemen terdapat kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan, misalnya perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan untuk mengatur aktivitas dalam suatu organisasi demi tercapainya tujuan yang efektif dan efisien.

     2.   Manajer ialah orang yang senantiasa memikirkan kegiatan untuk mencapai tujuan organisasi. Kepemimpinan dan manajemen seringkali disamakan pengertiannya oleh banyak orang. Walaupun demikian antara keduanya terdapat perbedaan yang penting untuk diketahui. Pada hakekatnya kepemimpinan mempunyai pengertian agak luas dibandingkan dengan manajemen. Manajemen adalah jenis pemikiran yang khusus dari kepemimpinan di dalam usahanya untuk mencapai tujuan organisasi. Perbedaan di antara kedua konsep pemikiran tak terjadi setiap saat dan di mana pun asalkan ada seseorang yang berusaha untuk mempengaruhi perilaku orang lain atau kelompok, tanpa mengindahkan bentuk alasannya. Dengan demikian kepemimpinan bisa saja karena berusaha mencapai tujuan seseorang atau tujuan kelompok, dan itu bisa saja sama atau tidak selaras dengan tujuan organisasi. Dalam arti yang luas kepemimpinan yang dapat dipergunakan setiap orang dan tidak hanya terbatas berlaku dalam suatu organisasi atau kantor tertentu. Seperti yang dikemukakan oleh beberapa rumusan pengertian di atas dan beberapa rumusan lain bahwa kepemimpinan adalah kegiatan untuk mempengaruhi perilaku orang lain, atau seni mempengaruhi perilaku manusia baik perorangan maupun kelompok. Di sini menurut kami, kepemimpinan tidak harus dibatasi oleh aturarvaturan atau tatakrama birokrasi. Kepemimpinan tidak harus diikat dalam suatu organisasi tertentu. Kepemimpinan.bisa terjadi di mana saja, asalkan seseorang menunjukkan kemampuannya mempengaruhi perilaku orang-orang lain kearah tercapainya suatu tujuan tertentu. Seorang ulama dapat diikuti orang-orang lain dan pengaruhnya besar sekali terhadap orang-orang di daerahnya, tidak harus terlebih dahulu diikat oleh aturan-aturan atau ketehtuan-ketentuan organisasi yang sering dinamakan birokrasi. Konkritnya, seorang kiyai atau ulama, besar pengaruhnya, sehingga mampu mempengaruhi tingkah laku seorang Bupati Daerah di dalam memimpin daerahnya, tidak harus terlebih dahulu kiyai tersebut menjadi pegawai di Kabupaten. Jadi di sini kepemimpinan mempunyai-ciri tidak harus terjadi dalam suatu organisasi tertentu. Dan tidak dibatasi oleh jalur komunikasi struktural, melainkan bisa menjalin jalur kerja yang merembes secara luas melampaui jalur struktural.

3.   Manajemen di butuhkan oleh perusahaan karena perusahaan merupakan suatu alat atau wadah dari sekelompok orang yang bekerjasama dengan terkoordinasi dengan cara yang lebih terstruktur demi tercapainya tujuan tertentu, oleh karena itu dalam mengkoordinir sekelompok orang trsebut sangat diperlukan adanya manajemen agar pencapaian tujuan atau pemenuhan kebutuhan dapat dicapai secara efektif dan efisien.

4.   Perusahaan yang membutuhkan manajemen:
1.      Perseorangan
2.      Firma
3.      CV
4.      PT

5.   4 fungsi utama dalam manajemen:
     1. Perencanaan (Planning),
     2. Pengorganisasian (Organizing),
     3. Pengarahan (Actuating/Directing),
     4. Pengawasan (Controlling)

Fungsi Perencanaan
Perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan fungsi-fungsi lain pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan tak akan dapat berjalan.
Rencana dapat berupa rencana informal atau rencana formal. Rencana informal adalah rencana yang tidak tertulis dan bukan merupakan tujuan bersama anggota suatu organisasi. Sedangkan rencana formal adalah rencana tertulis yang harus dilaksanakan  suatu organisasi dalam jangka waktu tertentu. Rencana formal merupakan rencana bersama anggota korporasi, artinya, setiap anggota harus mengetahui dan menjalankan rencana itu. Rencana formal dibuat untuk mengurangi ambiguitas dan menciptakan kesepahaman tentang apa yang harus dilakukan.
Kegiatan dalam Fungsi Perencanaan :
-  Menetapkan tujuan dan target bisnis
-  Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan dan target bisnis tersebut
-  Menentukan sumber-sumber daya yang diperlukan
-  Menetapkan standar/indikator keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan target bisnis.

Fungsi Pengorganisasian
Proses yang menyangkut bagaimana strategi dan taktik yang telah dirumuskan dalam perencanaan didesain dalam sebuah struktur organisasi yang tepat dan tangguh, sistem dan lingkungan organisasi yang kondusif, dan dapat memastikan bahwa semua pihak dalam organisasi dapat bekerja secara efektif dan efisien guna pencapaian tujuan organisasi.
Kegiatan dalam Fungsi Pengorganisasian :
-  Mengalokasikan sumber daya, merumuskan dan menetapkan tugas, dan menetapkan

prosedur yang diperlukan
-  Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan adanya garis kewenangan dan
   tanggungjawab
-  Kegiatan perekrutan, penyeleksian, pelatihan dan pengembangan sumber daya

   manusia/tenaga kerja                    
-  Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada posisi yang paling tepat

Fungsi Pengarahan dan Implementasi
Proses implementasi program agar dapat dijalankan oleh seluruh pihak dalam organisasi serta proses memotivasi agar semua pihak tersebut dapat menjalankan tanggungjawabnya dengan penuh kesadaran dan produktivitas yang tinggi.
Kegiatan dalam Fungsi Pengarahan dan Implementasi :
-  Mengimplementasikan proses kepemimpinan, pembimbingan, dan pemberian motivasi
   kepada tenaga kerja agar dapat bekerja secara efektif dan efisien dalam pencapaian
   tujuan
-  Memberikan tugas dan penjelasan rutin mengenai pekerjaan
-  Menjelaskan kebijakan yang ditetapkan

Fungsi Pengawasan dan Pengendalian
Proses yang dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan yang telah direncanakan, diorganisasikan dan diimplementasikan dapat berjalan sesuai dengan target yang diharapkan sekalipun berbagai perubahan terjadi dalam lingkungan dunia bisnis yang dihadapi.
Kegiatan dalam Fungsi Pengawasan dan Pengendalian :
-  Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan target bisnis sesuai dengan
   indikator yang telah ditetapkan
-  Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi atas penyimpangan yang mungkin ditemukan
-  Melakukan berbagai alternatif solusi atas berbagai masalah yang terkait dengan
   pencapaian tujuan dan target bisnis
                             





Tidak ada komentar:

Posting Komentar